Minggu, 28 Desember 2014

Cara budidaya dan manfaat dari semut jepang



         Di media  lagi hangat – hangatnya membahas masalah semut jepang. Saya sempat bingung, kenapa banyak orang memelihara semut jepang. Usut punya usut ternyata semut yang satu ini memiliki beberapa khasiat. Perkenalan saya dengan semut jepang adalah ketika orang tua saya menaruh serangga dalam toples plastik. Dari situ saya tahu kalau nama serangga tersebut adalah semut jepang. Dari segi fisik bentuknya lebih mirip kumbang dibanding dengan semut. Ciri dari semut jepang ini secara umum adalah memiliki tubuh berwarna hitam kecoklatan, berkaki enam dan tekstur tubuhnya cenderung keras. Hewan ini memiliki sayap yang mirip dengan kumbang. Namun semut jepang tidak dapat terbang seperti serangga bersayap lainya. Setelah berselancar ke dunia maya untuk menemukan nama ilmiah dari semut jepang. Ahirnya saya temukan kecocokan dengan serangga bernama ilmiah Tenebrio Molitor. Atau biasa disebut kutu beras yang larvanya dikenal dengan nama ulat hongkong. Walaupun memiliki kemiripan dengan kutu beras, namun semut jepang dan kutu beras sangat berbeda. Larva kutu beras lebih besar dari pada semut jepang.

Source image googleManfaat Semut JepangMenurut beberapa artikel yang pernah saya baca, Semut jepang memiliki beberapa manfaat yaitu:
    Untuk menstabilkan gula darah bagi penderita diabetes.    Pengobatan asam urat    Menstabilkan kolesterol    Pengobatan penyakit jantung   Dan menambah keperkasaan bagi kaum laki – lakiCara mengkonsumsi semut jepang

Ada beberapa cara makan semut jepang diantaranya adalah diseduh dengan air atau dimasukkan kedalam kapsul.  Cara pertama ambil beberapa semut jepang taruh dalam gelas, kemudian masukkan air panas. Segera minum lagi hangat. Cara kedua ambil satu semut jepang masukkan ke dalam kapsul dan segera dikonsumsi. Untuk cara kedua, disarankan memasukkan semut ke dalam kapsul ketika malam hari sebelum dikonsumsi.

Cara mengkonsumsi Semut jepang untuk obat diabetesUntuk mengobati diabetes disarankan untuk mengkonsumsi satu semut dua kali sehari sampai gula darah stabil. 
Cara mengkonsumsi Semut jepang untuk obat asam uratUntuk mengobati asam urat dua semut, dua kali sehari sampai asam urat sembuh.

*Note : Sebelum anda mengkonsumsi semut jepang usahakan berkonsultasi dengan dokter sebelumnya, untuk mencegah hal yang tidak diinginkan.

Budidaya semut jepang


Sejak salah seorang bapak asal pasuruan yang masuk TV karena usaha budidaya semut jepang. Kini Semut yang satu ini banyak dikenal orang. Untuk membudidayakan semut jepang sangatlah gampang. Berikut langkah – langkah budidayanya :


1.    Sediakan toples plastik yang sudah dilubangi tutupnya. Ini berfungsi sebagai ventilasi udara agar semut tidak mati.
2.    Sediakan kapas secukupnya. 
3.    Sediakan ragi tape.
4.    Hal yang paling penting yaitu semut jepang itu sendiri.
5.    Pertama lubangi toples plastik pada tutupnya. Kemudian masukkan kapas sampai ¾ dari toples.
 Usahakan tidak terlalu padat. Setelah itu masukkan semut jepang dan ragi tape.

Mudah bukan ? untuk perawatan selanjutnya anda cukup memberi makan  semut seminggu sekali degan tiga butir ragi tape. Kalau budidaya anda ingin cepat berkembang saya sarankan untuk membeli bibit semut jepang sekitar 200an ekor yang mana biasa dijual seharga 200 ribuan. Semut ini akan berkembang biak setelah tiga sampai empat minggu. Dan sebulan kemudian anak dari semut ini akan menjadi dewasa dan siap untuk dipanen dengan harga berkisar 2000 – 5000 per ekor, tergantung dari daerah tempat tinggal anda. Selain mudah dalam budidaya semut jepang sangat cepat dalam berkembang biak.

Jumat, 26 Desember 2014

Persahabatan Predator dan mangsanya








10 HAL YANG PALING DIHARAPKAN ISTRI DARI SUAMINYA




Terkadang, suami tidak peka bahwa istrinya mengharapkan banyak hal darinya. Sementara sang istri kadang ‘canggung’ untuk mengungkapkan apa yang ia harapkan dari suaminya.

Nah, agar suami istri makin harmonis hingga terbentuk keluarga sakinah mawaddah wa rahmah, para suami perlu mengetahui bahwa 10 hal yang paling diharapkan istri darinya. Bagi para istri, Anda bisa mengoreksi poin-poin ini, dan bisa pula menambahkan daftar berikutnya yang lebih sesuai dengan kondisi Anda.

KASIH SAYANG

Hal yang paling diharapkan istri dari suami adalah kasih sayang. Istri ingin dicintai dan dikasihi, istri ingin disayang. Banyak suami sebenarnya telah mencintai istrinya dengan tulus dan setia. Namun karena perbedaan cara mengungkapkan cinta antara pria dan wanita, cinta yang tulus dan setia itu belum dirasakan sepenuhnya.

Suami merasa bahwa ia bekerja keras mencari nafkah –bahkan hingga pulang larut malam—adalah pernyataan cintanya pada istri. Sementara istri mengharapkan suami menyatakan cintanya secara verbal, semacam “aku cinta kamu”, ketika pergi keluar kota atau lembur kerja menelepon atau kirim SMS/BBM/WA yang menyatakan ia rindu, sering mengecup keningnya, mengandeng tangan, memeluk mesra, mencium dan sebagainya.

PERHATIAN

Cinta adalah memberi. Pemberian cinta yang pertama adalah perhatian. Demikian kira-kira Anis Matta dalam buku Serial Cinta.

Istri sangat mengharapkan perhatian dari suaminya. Saat penampilannya berubah –sesungguhnya ia sedang mempercantik diri untuk membahagiakan suami—ia sangat suka jika suaminya meresponnya dengan positif. Saat ia terlihat lelah, ia suka jika suaminya memijitnya, minimal menanyakan mengapa terlihat lelah. Apalagi jika istri sedang sakit atau menghadapi masalah. Respon suami adalah bentuk perhatian yang disukai sekaligus diharapkan istri.

PENGERTIAN

Istri manapun pasti berharap suaminya pengertian. Dalam arti, pertama-tama, sang suami menerima dan mencintainya apa adanya. Selanjutnya, baru sang suami mentarbiyahnya, mengajaknya tumbuh bersama.

Harapan ini mulai dari hal-hal yang cukup mendasar hingga hal-hal yang masuk dalam kategori selera. Misalnya istri berasal dari daerah pantai. Tentu sebagai orang pantai ia terbiasa bicara keras untuk melawan ombak. Saat suami menjadikannya istri, ia harus pengertian dengan kondisi ini. Tidak langsung mencela istrinya sebagai wanita kasar atau kurang sopan. Sambil, secara bertahap suami memahamkan bahwa kini mereka tinggal di kota, misalnya, volume bicara perlu disesuaikan.

Contoh pengertian dalam hal selera adalah makanan. Misalnya istri suka makan pedas dan terbiasa masak pedas. Sedangkan suami tidak suka makan pedas. Maka tidak bijaksana jika suami memaksa istrinya langsung berubah selera. Istri lebih suka jika suaminya pengertian, mengatakannya dengan lemah lembut dn mensiasati misalnya sambal disendirikan, atau jika tidak memungkinkan dibuat dua versi masakan berbeda.

JADI IMAM

Ar rijaalu qawwaamuuna ‘alan nisaa’. Laki-laki adalah pemimpin bagi wanita. Firman Allah ini pasti disadari betul oleh setiap wanita yang beriman. Sekaligus merupakan fitrah wanita mengharapkan suaminya menjadi pemimpin, menjadi imam dalam keluarga.

Suami sebagai imam yang diharapkan istri dalam rumah tangganya, bukan sekedar kepala keluarga yang bertanggungjawab atas nafkah. Tetapi lebih dari itu, ia bisa memimpin dan mengarahkan istri dan anak-anak menjadi lebih baik. Ia bisa mengingatkan istrinya saat istri salah, bisa memotivasi istrinya saat istri merasa lemah, dan juga bisa menjadi teladan bagi istri dan anak-anak.

APRESIASI

Istri mengharapkan apresiasi dari suaminya; atas apa yang ia lakukan, atas apa prestasi yang ia capai, bahkan atas ide-ide dan pemikirannya. Apresiasi itu bentuknya bisa bermacam-macam. Mulai dari ucapan terima kasih, memujinya, hingga memberinya hadiah.

Misalnya istri telah berdanda sedemikian rupa di malam hari. Suami perlu mengapresiasinya dengan memuji istrinya. Jangan sampai ia telah berhias cantik di malam hari, lalu sang suami cuek begitu saja. Tanpa kata tanpa aksi langsung meninggalkannya ke alam mimpi.

Pun saat anak-anak meraih prestasi tertentu; hafalan bertambah, lebih mandiri, hingga prestasi akademik. Sesungguhnya semua itu tak lepas dari peran istri. Maka berterima kasih padanya atau memujinya akan membuat dirinya bahagia.

WAKTU BERKUALITAS

Istri tidak hanya butuh nafkah dhahir berupa materi. Yang lebih dibutuhkan istri adalah waktu berkualitas. Apa artinya uang banyak, harta berlimpah, tetapi suami jarang di rumah. Ia habiskan waktunya mencari materi, sementara istri merasa menjadi janda meskipun suaminya masih ada dan anak-anak merasa yatim meskipun ayah mereka masih ada. Sebabnya karena kehadiran suami secara psikologis tidak didapatkan istri. Kehadiran ayah secara psikologi tidak dirasakan oleh anak-anak.

SALING MEMBANTU

Wanita memang memiliki kemampuan yang luar biasa; multitasking. Ini salah satu perbedaan pria dan wanita. Namun, jika semua pekerjaan diserahkan kepada istri, tentu istri sangat terbebani. Ia berharap suaminya juga membantunya. Terlebih, jika mereka memang hidup tanpa pembantu/khadimat. Misalnya istri yang menyapu, suami yang mengepel. Istri yang mengajari anak belajar bahasa Indonesia, suami yang mengajari matematika.

MENDUKUNG DAN MEMBELA ISTRI

Istri, berapapun usianya, pasti memiliki keinginan. Memiliki cita-cita. Ingin berkembang. Ingin lebih baik. Asalkan keinginan dan cita-cita itu baik, suami perlu mendukungnya.

Pun saat istri menghadapi tantangan atau masalah. Dukungan suami sangat diharapkan. Terlebih saat hamil atau persalinan, suami perlu mendukungnya agar istrinya kuat dan kokoh. Saat ada masalah, suami harus mendukung dan membelanya

NAFKAH BIOLOGIS

Kebutuhan yang hanya bisa dipenuhi melalui pernikahan ini mutlak diharapkan oleh istri, khususnya ketika usianya masih muda; belum menopouse. Terkadang karena kesibukan, suami menjadi jarang memberikan nafkah biologis kepada istrinya. Padahal, nafkah ini dalam kondisi umum perlu dinikmati bersama empat hari sekali (diqiyaskan dengan satu suami memiliki empat istri). Pada pasangan monogami di usia muda, intensitas normalnya sepekan tiga sampai empat kali. Tentu dengan kualitas yang baik pula.

MOMEN SPESIAL

Istri sangat suka jika suaminya mengingat momen-momen penting. Ia menjadi merasa dihargai dan disayang. Misalnya tanggal pernikahan, tanggal lahir istri, tanggal lahir anak, dan sebagainya. Saat suami memberikan hadiah surprise di momen-momen istimewa, istri pasti merasa sang suami sangat perhatian dan cinta padanya. 

Kamis, 25 Desember 2014

Mengapa sulit khusu' dalam shalat ?


Bagian pertama, Mengapa Sulit Khusyu’ dalam sholat?, Karena 1, Memang belum mengenal ALLAH kecuali sebatas Tuhan, belum mengenal Sifat, Af’al & AsmaNYA, DIa yg menciptakan manusia, hewan, tumbuh2an, aku, tubuhku, mataku, telingaku, jantungku, istriku, anak2ku, semua yg kulihat, semua yg kudengar, semua yg bergerak, semua yg berada dilangit & dibumi, semua dihidupkanNYA ” Al Muhyi” & semua akan dimatikanNYA “Al Mumiitu”, semua tunduk dalam kehendak “Al Muriidu” & kekuasaanNYA “Al Qodiiru”, DIAlah yg mengatur semuanya “Ar Robbu”, DIAlah yg mengusai sekaligus memiliki semuanya “Al Maaliku” (QS3:26-27).

DIa Maha Menatap “Al Bashiiru” tahu persis hati, pikiran & lintasan pikiran kita & DIA Maha Mendengar “As Samiiu'” mendengar gesekan daun, langkah semut & rintihan hati hambaNYA, Lantas sadarkah kita bahwa DIA YANG SEGALA GALANYA yg kita hadapi dalam sholat selama ini?, Bisakah hati & pikiran kita lari saat sholat sementara DIA MENATAP hati pikiran kita? Kalau begitu kok bisa ma’siyat sementara DIA TERUS MENERUS MEMPERHATIKAN kita?

Bagian kedua, Mengapa sulit khusyu’ dalam sholat? Karena belum faham bacaan, makna, hikmah, keutamaan, syarat & rukun sholat, maka jadilah “sukaaro” sholat mabuk alias sholat tanpa rasa, tanpa pemahaman, tanpa penghayatan, tanpa keyaqinan, kosong, hampa, seakan robot jasad tanpa ruh, “alkusaala” malah terasa beban, buru buru pengen cepat selesanya, kebiasaannya menunda nunda waktunya, gerak sholatnya cepat seperti ayam matok. surah & bacaan sholatpun komai kamit. Sahabatku, simaklah Kalam ALLAH ini, “…JANGANLAH KALIAN MENEGAKKAN SHOLAT, SEDANGKAN KALIAN DALAM KEADAAN MABUK, SAMPAI KALIAN BENAR BENAR FAHAM APA APA YANG KALIAN BACA DALAM SHOLAT KALIAN” (QS4:43).

Lihat orang mabuk berkata berbuat tetapi tidak sadar apa yg dikatakan & apa yg diperbuat, lihat orang sholat berdiri, bertakbir, baca ayat, ruku’, sujud, tahiyyat & salam, tetapi tidak sadar bahwa ia sedang berdiri, ruku’ sujud menghadap PENCINTA LANGIT & BUMI…tidak sadar bahwa ia sedang berdialog dg PENCIPTA DIRINYA, YANG MAHA MENENTUKAN SEGALA GALANYA!

Bagian ketiga, Mengapa sulit khusyu’ dalam sholat? Krn tdk sadar bahwa sholat itu adalah “Almuhadatsah bainal makhluqi wa Khooliqi” dialog hamba kpd Kholiqnya, “Apabila salah seorang dari kalian sholat, sebenarnya ia sedang berkomukasi dg ALLAH” (HR Bukhori Muslim). Coba perhatikan dari adzan, panggilan waktu menghadapNYA, yg dipanggilpun yg berSYAHADAT, “Asyhaaduallaa ilaaha illallah wa ashhadu anna Muhammadar Rasulullah”, yg tdk beriman tdk dipanggil, krn itulah Rasulullah mengingatkan, “Yang membedakan kita dg org kafir adalah sholat, maka siapa dg SENGAJA MENINGGALKAN SHOLAT maka sungguh ia sudah BERPERANGAI seperti orang kafir”.

Menutup aurat krn memang menghadapNYA, menghadap qiblat krn memang fokus jasad ruh, hati pikiran kpdNYA, apalagi berjamaah jadi rapi shof, & seluruh duniapun satu arah qiblat, lalu bersuci krn memang menghadap MAHA SUCI, lalu berdiri tegap, takbir, membaca ifitah “inn wajjahtu wajhiyalilldzi fathoros samaawati wal ardho” hamba datang menghadapMU duhai PENCIPTA LANGIT & bumi, tunduk patuh taat padaMU…inilah diantara komunikasi sholat yg belum difahami, lantas bagaimana khusyu’ tanpa kesadaran ini?

Bagian keempat, Mengapa sulit khusyu’ dalam sholat? Krn sedikit kita yg faham bahwa dlm sholat Ta’kala membaca Alfatihah terjadi dialog hamba dg RABBnya. Dari Abu Hurairah, Rasulullah bersabda, “Barang siapa membaca surat al-Fatihah, setiap ayat yg dibaca itu langsung dijawab oleh ALLAH”, lalu Rasulullah menyampaikan ketika seorang hamba berkata, ”Segala puji bagi ALLAH, TUHAN seru sekalian alam”. ALLAH menjawab, “Hamba-KU telah memuji-KU”.

Seorang hamba berkata, ”Yang Maha Pengasih, lagi Maha Penyayang”. ALLAH menjawab, “Hamba-KU memuji-KU”. Seorang hamba berkata, ”RAJA di Hari Pengadilan”. ALLAH menjawab, “Hamba-KU mengagungkan Diri-KU. Hamba-KU berserah diri kpd-KU”. Seorang hamba berkata, ”Hanya ENGKAUlah yg kami sembah, & hanya kpd-MU kami memohon pertolongan”. ALLAH menjawab, “Inilah pertengahan antara AKU & hamba-KU, & bagi hamba-KU apa yg dia minta AKU berikan”. Seorang hamba berkata, ”Tunjukilah kami jalan yg lurus, jalan yg telah ENGKAU anugerahkan kpd mrk, bukan mrk yg kena murka & bukan mrk yg sesat.” ALLAH menjawab, “Ini milik hamba-KU, & bagi hamba-KU apa yg dia minta AKU berikan”. (Hadist Qudsi, HR Muslim). Krn itu sahabatku, mulailah bacanya pelan2 dg kesadaran & keyaqinan “THUMA’NINAH”, sungguh ALLAH menjawab stp ayat yg kita baca…”nikmatnya, bahagianya aku menulis ini dari mesjid Agung Baitul Makmur Rejang Lebong Bengkulu sambil menunggu waktu isya. I love you sahabatku fillah.

Bagian kelima, Mengapa sulit khusyu’ dalam sholat? Krn “hubbub dunya” sgt mencintai dunia, “the money is the first and the final of life, no money no happy” sehingga hati pikirannya selalu dipenuhi oleh segala sesuatu yg bersifat duniawi, duit, dolar, makan minum, keluarga, target2 bisnis, masalah2, berkhayal dsb, & itulah yg di ingat ingat dalam sholat, sampai apa yg disebut oleh Rasulullah, “hatta yansa kam rok atan laka” sampai ia lupa sudah BERAPA RAKAAT IA SUDAH SHOLAT”, maka tidak heran saat sholat yg semestinya hati pikirannya fokus dalam sholat malah ingat dunia. Sahabatku, simaklah Kalam ALLAH surah Al Maa’uun ayat 4 & 5, “CELAKALAH orang2 yg mengerjakan sholat yg HATI PIKIRANNYA LALAI kepada ALLAH”. Lalai hatinya krn dunia “ball tu’tsiruunal hayaatad dunya” (QS 87:16). Krn itu sadarilah hidup kita tidak lama di dunia yg fana ini, sholatlah seakan sholat terakhir hidup, simaklah sabda Rasulullah, “Bila engkau melakukan sholat maka sholatlah kamu, seperti orang yang akan meninggalkan alam fana” (HR Ibnu Majah & Imam Ahmad).

Bagian ke enam, Mengapa sulit khusyu’ dalam sholat? Krn makan minum yg haram, baik secara zat “lizaatihi” seperti, anjing, babi, alkohol, narkoba dsb, atau cara mencarinya dg cara haram, “linailihi”, walaupun halal zatnya seperti makan tempe tahu halal tetapi karena cara mencarinya dg berdusta, menipu, sumpah palsu, terima sogokan, korupsi dsb, maka tetap haram, seakan ia makan Tempe tahu tetapi sebenarnya ia makan anjing & babi, itulah yg disebut “rijsun min amalisy syaithon”. Najis karena amalnya, atau “roddudzdzakaat” karena menolak zakat, maka hartanya bercampur dg hak faqir miskin, kotorlah hartanya. Semuanya menjadi hijab hati & hijab hubungan kpd ALLAH, walhasil sholatnyapun tidak diterima, ALLAH “SUBBUUHUN” MAHA SUCI hanya menerima yg suci. Ingat komentar Rasul pd orang yg menangis ta’kala berdoa, “hampir saja aku mengira doanya diijabah ALLAH, namun Jibril memberitahuku bahwa orang itu suka menipu, lantas bagaimana ALLAH menjawab si penipu, pakaian & makanannya dari hasil menzholimi orang lain?” SADARILAH saat sholat kita BERHADAPAN ZAT YANG MAHA SUCI!

Bagian ke enam, Mengapa sulit khusyu’ dalam sholat? Krn makan minum yg haram, baik secara zat “lizaatihi” seperti, anjing, babi, alkohol, narkoba dsb, atau cara mencarinya dg cara haram, “linailihi”, walaupun halal zatnya seperti makan tempe tahu halal tetapi karena cara mencarinya dg berdusta, menipu, sumpah palsu, terima sogokan, korupsi dsb, maka tetap haram, seakan ia makan Tempe tahu tetapi sebenarnya ia makan anjing & babi, itulah yg disebut “rijsun min amalisy syaithon”. Najis karena amalnya, atau “roddudzdzakaat” karena menolak zakat, maka hartanya bercampur dg hak faqir miskin, kotorlah hartanya. Semuanya menjadi hijab hati & hijab hubungan kpd ALLAH, walhasil sholatnyapun tidak diterima, ALLAH “SUBBUUHUN” MAHA SUCI hanya menerima yg suci. Ingat komentar Rasul pd orang yg menangis ta’kala berdoa, “hampir saja aku mengira doanya diijabah ALLAH, namun Jibril memberitahuku bahwa orang itu suka menipu, lantas bagaimana ALLAH menjawab si penipu, pakaian & makanannya dari hasil menzholimi orang lain?” SADARILAH saat sholat kita BERHADAPAN ZAT YANG MAHA SUCI!

Bagian ketujuh, Mengapa sulit khusyu’ dlm sholat? Krn sholatnya masih disertai “Al fahsyau” berbuat ma’ siyat seperti berdusta, mabuk, buka aurat, berjudi, berzina, dari zina mata melihat yg porno, tangan meraba, pikiran berkhayal sampai zina kemaluan, “adzdzunuubu kaafilatul quluubi” dosa dosa ma’siyat itu menjadi “cover” penutup hati, Alwaqi, guru imam Syafii’ berkata, “nurullahi la yuhda lil a’shi”, sungguh cahaya NUR HIDAYAH ALLAH tdk akan masuk pada hati yg tertutup gelap krn ma’siyat. Inilah kebanyakan yg terjadi pada “tukang sholat” bukan “Penegak Sholat”, STMJ sholat rajin ma’siyat tekun, ritual rutinitas tanpa disertai amal yg berkwalitas, hasilnya lagi lagi kosong, tdk ada “atsar” pengaruh, ini sekaligus menjadi jawaban mengapa ada orang sholat tetapi sulit khusyu’…ya bagaimana khusyu’ ma’siyat terus sich!. Imam Ghazali berkata, “Sungguh, sekali dusta sudah cukup membuat sholatnya terhijab kpd RABBnya”.

Bagian ke delapan, Mengapa sulit khusyu’ dlm sholat? Krn sholatnya disertai “al mungkar”, berbuat zholim, menganiaya, menipu, menggunjing, memfitnah, merendahkan orang lain, menghina, memukul apalagi sampai membunuh orang lain. Ini pun menjadi HIJAB BESAR, krn ALLAH hanya menerima ibadah yg membuat hamba itu MENGHINAKAN DIRI dihadapanNYA & yg MEMBUAT dirinya BERAHKLAK MULIA kpd MAHLUKNYA. Cukup sholat itu akan dianggap dusta kalau tidak memperhatikan yatim piatu & faqir miskin (QS 107:1-3). “Cuek, masa bodoh, pelit, emangnya gue pikiran”dsb sudah cukup dianggap pendusta sholat, pendusta agama apalagi sampai berbuat aniaya, & ini semua bukan akhlak hamba ALLAH yg sholat, orang sholat itu belas kasih, santun, pemaaf, murah senyum, dermawan & rendah hati. Ku tulis hikmah ini dlm perjalanan dakwahku ke Nganjuk, doakan ALLAH selamatkan perjalanan ini, krn besok selesai kuliah subuh di mesjid langsung menuju Mamuju Sulawesi Barat, sahabatku.

Bagian kesembilan, Mengapa sulit khusyu’ dlm sholat? Krn “Ath thobiah assayyiah” masih punya sifat tabiat buruk seperti sombong, diam diam merendahkan orang lain, dengki, dendam, pemarah, buruk sangka, riya, sum’ah, ujub bangga diri dsb. Sehingga sholatnya tdk membawa pengaruh apa apa bahkan bisa jadi sholatnya menjadi fitnah krn ia melakukan bukan krn ALLAH, tetapi “Yurounnaas” riya, krn ingin pujian & perhatian manusia (QS 107:6) atau diam diam saat sholat krn diangkat sbg imam atau pandai ilmu atau bacaannya sgt bagus atau krn rajinnya sholat ia bangga diri, dlm hatinya, “tdk ada org lebih pantas menjadi imam selain aku”, “tdk ada orang sealim aku di musholla ini”, “tdk ada suara sebagus bacaanku” dst. Inilah yg disebut ujub, “innama yataqobbALLAH minal mutawadhiin” ALLAH hanya menerima hamba yg benar2 lurus niatnya disertai penuh kerendahan diri dihadapanNYA, SUBHANALLAH

Bagian kesepuluh, Mengapa sulit khusyu’ dlm sholat? Krn “goirul isti’daadi” tdk mempersiapkan diri secara maksimal menghadap ALLAH, seperti pakaian kurang bersih, kurang rapi padahal ada pakaian bersih & rapi, mukena yang bau apek atau badan yang masih kotor padahal masih bisa membersihkan, atau tempat ibadah kurang bersih, atau dg sengaja mengulur ulur waktu sholat, Imam Ghazali berkata, “Siapa dg sengaja mengulur waktu sholat tanpa alasan yg dibenarkan Syar’i maka sungguh setengah kekhusyuan telah hilang dari sholatnya”, berarti org yg memperhatikan sholat diawal waktu itu sungguh telah meraih setengah kekhusyuan. Kemudian membiarkan diri tdk faham sholat dg tdk mau meningkatkannya u belajar, akhirnya sholat hanya sekedar2 maka hasilnyapun sekedar2, tdk heran sholatnya tdk berpengaruh dlm kesehariannya. Sahabatku, tentu beda hasilnya mrk yg sungguh2 belajar & mempersiapkan diri u sholat dg yg sekedar2, or malas sholat, sahabatku.

Rabu, 24 Desember 2014

5 anak Iblis

IBLIS itu bapak dari segala jin. Iblis termasuk jenis mahluk gaib. Iblis memiliki sifat sombong. Ketika Allah memerintahkan para malaikat agar bersujud kepada Nabi Adam AS, semua malaikat menaatinya. Mereka semuanya bersujud kedapa Nabi Adam. Bahkan ia (Iblis) menyombongkan diri. Kemudian perintah Allah agar bersujud kepada Nabi Adam AS, karena ia di ciptakan dari api, sedangkan Adam diciptakan dari tanah. Oleh karena itu, menjadi mahluk terkutuk di sisi Allah SWT.

Iblis mempunyai kerajaan yang sangat besar. Ada pemerintahan, menteri, dan kantor-kantor yang besar. Iblis juga mempunyai wakil, dan lima di antaranya termasuk yang paling berbahaya. Mereka adalah lima anak Iblis.

1. Tsabar

Tsabar bertugas mendatangi orang yang sedang mengalami kesusahan atau tertimpa musibah, seperti kematian keluarga, bencana, dan semacamnya. Kemudian dia melancarkan bisikannya dan menyatakan permusuhan kepada Allah. Dia mendorong manusia untuk berkeluh kesah dan meratap-ratap. Untuk menghindarinya, hendaknya ucapkan doa:

A’ûdzubillâhi minassyaithôni tsabarirrojīmi wajundihi waabnâ ihi (Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan, Tsabar, yang terkutuk, serta para pengikut dan anaknya).

2. Dâsim

Dâsim bertugas mencerai-beraikan ikatan pernikahan, mengobarkan rasa benci satu sama lain dalam kehidupan rumah tangga, dan mendorong seseorang untuk menyebarkan aib sehingga menyebabkan pertengkaran dan bahkan perceraian. Dâsim adalah anak kesayangan Iblis. Untuk menghadapinya, hendaknya mengucapkan doa:

A’ûdzubillâhi minassyaithôni dâsimirrojīmi wajundihi waabnâ ihi (Aku berlindung kepada Allah dari godaan setan, Dâsim, yang terkutuk, serta para pengikut dan anaknya).

3. Al-A’war

Al-A’war adalah spesialis dalam urusan mempermudah terjadinya perzinaan. Dia menjadikan indah bagian bawah tubuh wanita ketika mereka keluar rumah. Dia mendorong orang untuk melakukan zina dan memperlihatkan zina sebagai sesuatu yang menyenangkan. Semua hal yang berkaitan dengan zina dan penurunan moral menjadi tugas Al-A’war dan para anak buahnya.

4. Maswath

Tugas Maswath adalah membuat kebohongan-kebohongan, baik besar ataupun kecil. Bahkan kejahatan yang dia lakukan bersama anak buahnya termasuk memperlihatkan diri dalam bentuk seseorang yang duduk dalam suatu pertemuan yang diselenggarakan oleh manusia, kemudian menyebarkan kebohongan yang pada akhirnya disebarkan pula oleh manusia.

5. Zalnabûr

Tempat kerja Zalnabûr dan para anteknya adalah pasar-pasar. Mereka mengobarkan pertengkaran, caci maki, perselisihan, dan bahkan bunuh-membunuh.

Wallâhu ‘alam.

Selasa, 23 Desember 2014

Fakta tentang Pisang

Bacaan ini sangat penting dan menarik. Setelah membaca tulisan ini, pasti Anda tidak akan melihat pisang dengan cara yang sama lagi seperti sebelumnya.  Pisang mengandung tiga macam gula alami: sukrosa, fruktosa, dan glukosa, yang dikombinasikan dengan serat. Pisang juga bisa meningkatkan energi, secara instan maupun berkelanjutan.
Sebagaimana dilansir Worldobserver, sebuah penelitian membuktikan bahwa dua buah pisang mampu mencukupi energi untuk 90 menit kerja. Tak heran, pisang adalah buah-buahan nomor satu yang dikonsumsi para atlet.
Tetapi energi bukanlah satu-satunya sumbangsih Pisang untuk menjaga tubuh kita tetap fit. Pisang juga membantu melindungi dari beberapa penyakit dan menjaga kondisi tubuh kita, sehingga buah yang satu ini harus masuk dalam daftar diet sehari-hari kita.
Ini Dia Kelebihan Buah Pisang
DEPRESI
Menurut sebuah survei terbaru yang dilakukan MIND, di antara orang-orang yang menderita depresi, kebanyakan menjadi lebih baik se telah memakan pisang. Ini mungkin disebabkan karena pisang mengandung triophan, jenis  protein yang mengkonversi ke dalam tubuh, zat serotonin yang membuat kita tenang dan perasaan menjadi lebih bahagia.
ANEMIA
Mengandung zat besi, pisang dapat menstimulasi produksi hemoglobin di dalam darah dan membantu penyembuhan anemia. 
TEKANAN DARAH Uniknya buah tropis ini mengandung potasium sangat tinggi namun rendah garam, sehingga sangat sempurna untuk mengalahkan tekanan darah. Badan Makanan dan Obat-obatan AS mengizinkan pisang masuk dalam industri obat-obatan karena kemampuan buah ini untuk mengurangi risiko tekanan darah dan serangan stroke.
KEKUATAN OTAK 
Sebanyak 200 siswa di sebuah sekolah di Twickenham Inggris dibantu mengikuti persiapan ujian tahun ini dengan memakan pisang saat sarapan, istirahat, dan makan siang, dengan keyakinan bahwa pisang dapat meningkatkan kekuatan otak mereka. Penelitian menunjukkan bahwa potasium dalam buah dapat membantu siswa belajar lebih giat.
SEMBELIT 
Tinggi dalam hal serat, pisang dalam diet dapat menolong menormalkan atau memulihkan usus, mengatasi masalah tanpa bergantung pada obat pencahar perut.
MABUK
Salah satu cara tercepat untuk menyembuhkan keadaan mabuk adalah milkshake pisang yang dipadukan dengan madu. Pisang menenangkan perut dan dengan bantuan madu akan menurunkan tumpukan kadar gula, sementara susu mengembalikan sistem hidrasi tubuh kita.
MULAS 
Pisang mempunyai efek antasid alami di dalam tubuh. Jadi jika anda mengalami mulas , cobalah makan pisang agar perut jadi tenang.
MORNING SICKNESS (penyakit pagi)
Penyakit yang muncul di antara waktu makan, bisa dibantu oleh konsumsi pisang untuk menjaga untuk menjaga kadar gula darah naik dan menghindari penyakit pagi .
GIGITAN NYAMUK
Apabila tidak ingin kena gigitan nyamuk, cobalah untuk menggosok tubuh dengan kulit pisang. Banyak orang merasakan khasiatnya dalam mengurangi pembengkakan dan iritasi.
SARAF
Pisang sangat tinggi mengandung vitamin B, sehingga dapat menolong untuk menenangkan sistem sarag. Kelebihan berat badan dan tekanan pekerjaan? Sejumlah studi di Institute of Psychology di Austria menemukan tekanan dalam pekerjaan membuat pekerja sering mengonsumsi keripik dan cokelat. Dari 5.000 pasien rumah sakit , peneliti menemukan kebanyakan orang gemuk karena dia mengalami tekanan tinggi dalam pekerjaan. Laporan itu menyimpulkan bahwa untuk menghindari makan secara berlebihan, kita perlu untuk mengonrol tingkat gula darah dengan makanan ringan yang tinggi kadar karbohidratnya setiap dua jam sekali.
Jadi sebuah pisang benar-benar mengandung zat penangkal berbagai penyakit. Ketika kita mengombinasikannya dengan sebuah apel, dia memiliki empat kali kandung protein lebih banyak, dua kali karbohidrat, tiga kali fospor, lima kali vitamin A dan zat besi, dan dua kali vitamin yang lain serta mineral. Pisang juga kaya akan potasium dan salah satu makanan yang memiliki nilai  gizi terbaik. Jadi, mungkin inilah saatnya kita mengubah pandangan kita dan mulai memakai frase yang "Sebuah Pisang setiap hari menjauhkan kita dari Dokter".

2 nikmat yang diabaikan manusia

Salah satu karunia Allah SWT yang sering diabaikan dan dilalaikan oleh manusia dalam kehidupan ini adalah nikmat kesehatan. Sebagaimana dikatakan dalam sebuah hadis Rasulullah SAW: “Ada dua nikmat yang sering kali dilalaikan oleh manusia, yaitu nikmat sehat dan kesempatan.” 

Padahal, kesehatan merupakan mahkota yang tidak dapat dirasakan kecuali bagi mereka yang sakit. Dr Husain Haikal dalam kitabnya, Hayatu Muhammad, menjelaskan, Nabi Muhammad SAW selama hayatnya yaitu 63 tahun hanya dua kali mengalami sakit, yakni ketika beliau kembali dari ziarah makam pahlawan di Baqi’, ketika susah tidur dan demam panas beberapa hari sebelum wafatnya. Lalu timbul pertanyaan, mengapa Nabi Muhammad selalu sehat? Pertama, beliau senantiasa bangun subuh. 

Sepanjang catatan sejarah hidupnya selama 23 tahun beliau jadi Nabi, hanya satu kali saja beliau tidak bangun waktu subuh. Hal itu disebabkan mungkin beliau terlalu letih dalam perjalanan dakwahnya dan tidur sesudah larut malam. Nabi Muhammad SAW senantiasa bangun waktu “subuh”, dan waktu subuh tentu tidak sama dengan waktu “pagi”.

Waktu pagi adalah waktu setelah matahari terbit, kira-kira jam 07.00, sedangkan waktu subuh ialah setelah fajar menyingsing dan sebelum matahari terbit, sebagaimana disebutkan Alquran surah Takwir ayat 18. Artinya: “Demi waktu subuh di kala fajar merekah.”

Sumpah Allah dengan waktu itu adalah untuk menarik perhatian manusia, khususnya manusia yang beriman kepada-Nya akan pentingnya waktu itu bagi kesehatan fisik dan mental. Udara subuh memang sangat segar dan banyak mengandung zat asam yang sangat diperlukan buat pernapasan manusia.

Tidak heran orang-orang yang suka bangun subuh dan selalu menghirup udara subuh sukar dihinggapi penyakit paru-paru. Pernapasannya teratur dan paru-parunya menjadi kuat. Bangun subuh tidak saja besar artinya bagi kesehatan jasmani, tetapi juga bagi kesehatan rohani kita.

Faktor kedua beliau selalu menjaga kebersihan. Sejak kecil Rasulullah menyukai kebersihan meskipun negerinya kekurangan air. Dan ketika diangkat menjadi rasul, makin besar perhatiannya pada kebersihan. Beliau bersabda: “Kebersihan itu adalah sebagian daripada iman.” Maka, siapa yang tidak suka menjaga kebersihan, ternodalah sebagian imannya.

Adapun faktor ketiga yang menyebabkan Rasulullah SAW senantiasa sehat adalah karena beliau selalu makan secukupnya. Rasulullah SAW bersabda: “Kami adalah kaum yang tak pernah makan sebelum lapar, dan bila kami makan tidak pernah sampai kenyang.” Makan memang merupakan salah satu syarat untuk hidup, bila kita tidak makan pada waktunya, maka zat-zat pembakar dalam tubuh kekurangan bahan bakar yang mengakibatkan pembakaran tidak terjadi. Bila pembakaran tidak terjadi, panas badan berkurang dan darah tidak bisa teratur lagi.

Maka, makan diperlukan untuk hidup, tetapi manusia hidup bukan untuk makan. Manusia yang hidup hanya untuk makan merosot nilainya menjadi hewan. Sungguh tepat apa yang dikatakan oleh salah seorang sahabat Rasulullah SAW sekaligus menantu beliau, yakni ‘Ali bin Abi Thalib: “Orang yang hidup hanya untuk mengisi perutnya, nilainya sama dengan apa yang keluar dari perutnya.”

Faktor terakhir karena beliau banyak berjalan kaki. Dalam berdakwah dari satu tempat ke tempat lain, Rasulullah senantiasa berjalan kaki mengingat keadaan saat itu belum ada kendaraan seperti sekarang ini. Para ahli kesehatan menyatakan bahwa berjalan kaki adalah suatu cara gerak badan yang sangat penting dan menyehatkan. Dengan jalan kaki, pernapasan lebih teratur, urat-urat akan selalu tergerakkan, paru-paru akan menjadi kuat, dan darah menjadi bersih.

republika.co.id

Minggu, 21 Desember 2014

Tata Cara Sholat Jenazah

Sholat jenazah merupakan sholat yang dilaksanakan ketika ada seorang muslim yang meninggal dunia, tata cara shalat jenazah tidak perlu melakukan ruku dan sujud, cukup dengan keadaan berdiri saja, lalu takbir sebanyak 4 kali diselingi dengan bacaan doa tertentu, lalu kemudian diakhiri dengan salam. hukum melaksanakannya adalah fardhu kifayah.

Meski begitu terkadang jarang umat Islam yang mengetahui persis bagaimana tata cara pengerjaan shalat jenazah yang baik dan benar, maka dari itu artikel kali ini akan membahasnya secara detail dan lengkap mengenai panduan dan tata cara sholat jenazah, hukum melaksanakan sholat jenazah, bacaan doa sholat jenazah beserta artinya baik dalam versi arab maupun versi latin/Indonesia, lalu juga disertai rukun, syarat, dan dalil tentang sholat jenazah/sholat mayit serta manfaat dan keutamaan sholat jenazah. semuanya dibahas secara lengkap di artikel kali ini.

Hukum Sholat Jenazah

Hukum Sholat Jenazah adalah Fardhu Kifayah” artinya wajib bagi kita umat muslim untuk mensholati muslim lainnya yang telah meninggal, jika tidak dilaksanakan maka ini menjadi tanggung jawab seluruh umat muslim.

Dalil keutamaan Sholat Jenazah :

Nabi Muhamad SAW bersabda dalam hadistnya tentang keutamaan sholat jenazah :

“Barangsiapa yang menghadiri jenazah hingga ikut menshalatkannya, maka dia mendapatkan satu qirath, dan barangsiapa yang menyaksikannya hingga ikut mengantar ke kubur, maka mendapatkan dua qirath”. Ditanyakan, “Apakah yang dimaksudkan dengan dua qirath itu? ” Beliau menjawab, “Seperti dua gunung yang besar.” (HR. Muttafaq ‘alaih)

Rukun Sholat Jenazah :

Niat Berdiri bila mampu Empat kali takbir yang diselingi oleh beberapa bacaan Membaca al-Fatihah secara sirr setelah takbir pertama berdasarkan hadis yang diriwayatkan oleh Imam Nasa’i, bahwa: “Menurut sunnah, bahwa dalam shalat jenazah hendaknya membaca Ummil Quran (al-Fatihah) dengan pelan-pelan dalam takbir pertama ”Membaca shalawat kepada Nabi saw setelah takbir kedua Mendoakan mayat setelah takbir ketiga

Niat Sholat Jenazah :

Niat untuk jenazah laki-laki :

"Ushalli 'alaa haadzal mayyiti arba'a takbiiraatin fardhal kifaayati makmuuman/imaaman lillaahi ta'aalaa"
Artinya : Saya niat shalat atas mayyit (laki-laki) ini empat takbir fardhu kifayah karena Allah SWT.

Niat untuk jenazah perempuan : 

"Ushalli 'alaa haadzihil maytati arba'a takbiiraatin fardhal kifaayati makmuuman/imaaman lillaahi ta'aalaa"
Artinya : Saya niat shalat atas mayyit (perempuan) ini empat takbir fardhu kifayah karena Allah SWT.

Tata Cara Sholat Jenazah :

Takbir Pertama

Setelah takbir dilanjutkan dengan membaca ta'awudz lalu dilanjutkan dengan membaca al fatihah, tanpa disertai dengan doa iftitah ataupun surat pendek seperti sholat pada umumnya. ini berdasarkan pendapat banyak ulama bahwa dalam sholat jenazah tidak diwajibkan membaca doa iftitah.

Bacaan Ta'awwudz :

أعوذ بالله من الشيطان الرجيم

A'uudzubillaahi minasy syaithaanir rajiim
Artinya : Aku berlindung dari syaitan yang terkutuk

Lalu Dilanjutkan dengan membaca surat Al Fatihah.

Takbir kedua

Bacaan setelah takbir kedua yaitu membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. berikut bacaan doanya . . .

أللهم صَلِّ علي محمد وعلي ألِ محمد كما صَلَيْتَ علي إبراهيم وعلي أل إبراهيم وبارِكْ علي محمد وعلي أل محمد كما باركت علي إبراهيم وعلي أل إبراهيم في العالمين إنك حميد مجيد

Allaahumma shalli 'alaa muhammadin, wa 'alaa aali muhammadin, kamaa shallaita 'alaa ibraahiima, wa 'alaa aali ibraahiima. Wa baarik 'alaa muhammadin, wa 'alaa aali muhammadin, kamaa baarakta 'alaa ibraahiima, wa 'alaa aali ibraahiima. Fil 'aalamiina innaka hamiidum majiid.
Artinya :
“Ya Allah, berilah rahmat kepada Muhammad dan keluarganya, sebagaimana Engkau telah memberikan rahmat kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung. Berilah berkah kepada Muhammad dan keluarganya (termasuk anak dan istri atau umatnya), sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan keluarganya. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Agung.”

Takbir ketiga

Bacaan doa setelah melakukan takbir ketiga adalah sebagai berikut . . .

اللهم اغْفِرْ لَهُ وارْحَمهُ وعافِهِ واعفُ عنه وأَكْرِمْ نُزولَهُ ووسِّعْ مَدخلَهُ واغْسِلْهُ بِماءٍ وثَلْج وبَرَدٍ ونَقِهِ من الخَطايا كما يُنَقَي الثَوبُ الأَبْيَضُ مِنِ الدَنَسِ وأَبْدِلْهُ دارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ وأَهْلًا خَيْراً من أهلِهِ وَزَوْجًا خَيْراً مِن زَوْجِهِ وَقِهِ فِتْنَةَ القَبْرِ وعَذَابَ النارِ

Allaahummaghfirlahu, warhamhu, wa 'aafihi, wa'fu 'anhu, wa akrim nuzuulahu, wa wassi' madkhalahu, waghsilhu bimaa-in watsaljin wabaradin, wanaqqihi minal khathaayaa kamaa yunaqqats tsaubul abyadhu minaddanasi, wa abdilhu daaran khairan min daarihi, wa ahlan khairan min ahlihi, wa zaujan khairan min zaujihi, waqihi fitnatal qabri wa 'adzaabannaar.
Artinya :
Ya Allah, ampunilah dia, rahmatilah dia, maafkanlah dia, ampunilah kesalahannya, muliakanlah kematiannya, lapangkanlah kuburannya, cucilah kesalahannya dengan air, es dan embun sebagaimana mencuci pakaian putih dari kotoran, gantilah rumahnya dengan rumah yang lebih baik, gantilah keluarganya dengan keluarga yang lebih baik, gantilah istrinya dengan isri yang lebih baik, hindarkanlah dari fitnah kubur dan siksa neraka.

Takbir ke empat

Bacaan doa setelah takbir ke empat yaitu membaca doa di bawah ini . . . .

اللهُمّ لاتَحرِمْنا أَجْرَهُ ولاتَفْتِنّا بَعدَهُ

Allaahumma laa tahrimnaa ajrahu, walaa taftinnaa ba'dah
Artinya :
Ya Allah, janganlah Engkau haramkan Kami dari pahalanya, dan janganlah Engkau beri fitnah pada kami setelah kematiannya.

Salam

Terakhir adalah melakukan salam dengan menengok ke kanan dan kekiri sebagaimana dalam sholat biasanya . . .

السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

Assalaamu 'alaikum warahmatullaahi wa barakaatuh
Artinya :
"Keselamatan, rahmat Allah dan keberkahan-Nya semoga untuk kalian semua"

Bacaan Doa Sholat Jenazah :

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ بِالْمَاءِ وَالثَّلْجِ وَالْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الْخَطَايَا كَمَا نَقَّيْتَ الثَّوْبَ اْلأَبْيَضَ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَارًا خَيْرًا مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْرًا مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجًا خَيْرًا مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ الْجَنَّةَ، وَأَعِذْهُ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ [وَعَذَابِ النَّارِ]

[Alloohummaghfir lahu Warhamhu Wa ‘Aafihi Wa’fu ‘ahu, Wa Akrim Nuzulahu, Wa Wassi’ Madkholahu, Waghsilhu Bil Maa’i WatsTsalji Wal Barodi, Wa Naqqihi Minal Khothooyaa Kamaa Naqqaitats Tsaubal Abyadho Minad Danasi, Wa Abdilhu Daaron Khoiron Min Daarihi, Wa Ahlan Khoiron Min Ahlihi, Wa Zaujan Khoiron Min Zaijihi, Wa Adkhilhul Jannata, Wa A’idhu Min ‘Adzaabil Qabri]

Ya Allah, Ampunilah dia (dari beberapa hal yang tidak disukai), maafkanlah dia dan tempat-kanlah di tempat yang mulia (Surga), luaskan kuburannya, mandikan dia dengan air salju dan air es. Bersihkan dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau membersihkan baju yang putih dari kotoran, berilah rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah keluarga (atau istri di Surga) yang lebih baik daripada keluarganya (di dunia), istri (atau suami) yang lebih baik daripada istrinya (atau suaminya), dan masukkan dia ke Surga, jagalah dia dari siksa kubur dan Neraka.” (HR. Muslim 2/663)

اَللَّهُمَّ اغْفِرْ لِحَيِّنَا وَمَيِّتِنَا وَشَاهِدِنَا وَغَائِبِنَا وَصَغِيْرِنَا وَكَبِيْرِنَا وَذَكَرِنَا وَأُنْثَانَا. اَللَّهُمَّ مَنْ أَحْيَيْتَهُ مِنَّا فَأَحْيِهِ عَلَى اْلإِسْلاَمِ، وَمَنْ تَوَفَّيْتَهُ مِنَّا فَتَوَفَّهُ عَلَى اْلإِيْمَانِ، اَللَّهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلاَ تُضِلَّنَا بَعْدَهُ.

[Alloohumaghfir Lihayyinaa Wa Mayyitinaa Wa Syaahidinaa Wa Ghoo’ibinaa Wa Shoghiirinaa Wa Kabiirinaa Wa Dzakarinaa Wa Untsaanaa. Alloohumma Man Ahyaitahu Minnaa Fa Ahyihi ‘Alal Islaam, Wa Man Tawaffaitahu Minnaa Fatawaffahu ‘Alal Iimaan. Alloohumma Laa Tahrimna Ajrahu Wa Laa Tudhillanaa Ba’dahu]

“Ya Allah! Ampunilah kepada orang yang hidup di antara kami dan yang mati, orang yang hadir di antara kami dan yang tidak hadir ,laki-laki maupun perempuan. Ya Allah! Orang yang Engkau hidupkan di antara kami, hidupkan dengan memegang ajaran Islam, dan orang yang Engkau matikan di antara kami, maka matikan dengan memegang keimanan. Ya Allah! Jangan menghalangi kami untuk tidak memper-oleh pahalanya dan jangan sesatkan kami sepeninggalnya.” ( HR. Ibnu Majah 1/480, Ahmad 2/368, dan lihat Shahih Ibnu Majah 1/251)

اَللَّهُمَّ إِنَّ فُلاَنَ بْنَ فُلاَنٍ فِيْ ذِمَّتِكَ، وَحَبْلِ جِوَارِكَ، فَقِهِ مِنْ فِتْنَةِ الْقَبْرِ وَعَذَابِ النَّارِ، وَأَنْتَ أَهْلُ الْوَفَاءِ وَالْحَقِّ. فَاغْفِرْ لَهُ وَارْحَمْهُ إِنَّكَ أَنْتَ الْغَفُوْرُ الرَّحِيْمُ.

[Alloohumma Inna Fulaanabna Fulaanin Fii Dzimmatika, Wa Habli Jiwaarika, Fa Qihi Min Fitnatil Qobri Wa ‘Adzaabin Naari, Wa Anta Ahlal Wafaa’i Wal Haqqi. Faghfirlahu Warhamhu, Innaka Antal Ghofuurur Rohiim]

“Ya, Allah! Sesungguhnya Fulan bin Fulan dalam tanggunganMu dan tali perlindunganMu. Peliharalah dia dari fitnah kubur dan siksa Neraka. Engkau adalah Maha Setia dan Maha Benar. Ampunilah dan belas kasihanilah dia. Sesungguhnya Engkau, Tuhan Yang Maha Pengampun lagi Penyayang.” (HR. Ibnu Majah. Lihat Shahih Ibnu Majah 1/251 dan Abu Dawud 3/21)

اَللَّهُمَّ عَبْدُكَ وَابْنُ أَمْتِكَ احْتَاجَ إِلَى رَحْمَتِكَ، وَأَنْتَ غَنِيٌّ عَنْ عَذَابِهِ، إِنْ كَانَ مُحْسِنًا فَزِدْ فِيْ حَسَنَاتِهِ، وَإِنْ كَانَ مُسِيْئًا فَتَجَاوَزْ عَنْهُ.
[Alloohumma ‘Abduka Wabnu Amatikahtaaja Ilaa Rohmatika, Wa Anta Ghoniyyun ‘An ‘Adzaabihi, In Kaana Muhsinan, Fa Zid Fii Hasanaatihi, Wa In Kaana Musii’an Fa Tajaawaz ‘Anhu]

Ya, Allah, ini hambaMu, anak ham-baMu perempuan (Hawa), membutuh-kan rahmatMu, sedang Engkau tidak membutuhkan untuk menyiksanya, jika ia berbuat baik tambahkanlah dalam amalan baiknya, dan jika dia orang yang salah, lewatkanlah dari kesalahan-nya. (HR. Al-Hakim. Menurut pendapatnya: Hadits ter-sebut adalah shahih. Adz-Dzahabi menyetujuinya 1/359, dan lihat Ahkamul Jana’iz oleh Al-Albani, halaman 125)

Nah, itu tadi sekilas mengenai bagaimana cara melaksanakan sholat jenazah secara lengkap beserta bacaan doa dan artinya. wajib bagi kita umat islam mengurus dan merawat jenazah serta mensholatkannya dikarenakan hukumnya adalah fardhu kifayah. nah sekian dulu informasi islami mengenai Tata Cara Sholat Jenazah dan Bacaan Shalat Jenazah. semoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua dan bagi saya sendiri khususnya. Amiinn.

Senin, 15 Desember 2014

Ini yang Lebih Dikhawatirkan Rasulullah atas Umatnya daripada Dajjal

Dajjal adalah fitnah yang besar bagi manusia di akhir zaman, tidak terkecuali bagi umat Islam. Dengan kemampuan dan kekuatannya yang aneh, banyak manusia akan menjadi pengikutnya.

Dari hadits-hadits shahih yang menerangkan tentang Dajjal, disebutkan bahwa Dajjal bisa berpindah dari satu tempat ke tempat yang lain secara cepat. Dajjal bisa memanggil syetan agar menyerupai orang yang telah meninggal untuk bertemu dengan anaknya agar mengakui Dajjal sebagai Tuhan. Dajjal juga bisa ‘mendatangkan’ hujan dan memerintahkan benda mati menuruti keinginannya. Banyak orang yang tertipu dengan kehebatan Dajjal. Karenanya, Rasulullah mengkhawatirkan umatnya atas fitnah Dajjal ini.

Namun, ada hal yang lebih dikhawatirkan Rasulullah atas umatnya daripada fitnah Dajjal. Apa itu? Abu Sa’id Al Khudri meriwayatkan:

خَرَجَ عَلَيْنَا رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- وَنَحْنُ نَتَذَاكَرُ الْمَسِيحَ الدَّجَّالَ فَقَالَ أَلاَ أُخْبِرُكُمْ بِمَا هُوَ أَخْوَفُ عَلَيْكُمْ عِنْدِى مِنَ الْمَسِيحِ الدَّجَّالِ. قَالَ قُلْنَا بَلَى. فَقَالَ الشِّرْكُ الْخَفِىُّ أَنْ يَقُومَ الرَّجُلُ يُصَلِّى فَيُزَيِّنُ صَلاَتَهُ لِمَا يَرَى مِنْ نَظَرِ رَجُلٍ

“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mendatangi kami sedangkan kami masih membicarakan al Masih ad Dajjal. Maka beliau bersabda, ‘Maukah kalian aku beritahu sesuatu yang lebih aku khawatirkan atas kalian daripada al Masih ad Dajjal?’ Kami menjawab, ‘Mau, ya Rasulallah.’ Beliau bersabda, ‘Syirik khafi. Yakni seseorang mendirikan shalat, lalu dia memperindah shalatnya karena merasa ada orang yang melihat shalatnya.’” (HR. Ibnu Majah; shahih)

Inilah hal yang lebih dikhawatirkan Rasulullah menimpa umatnya daripada datangnya Dajjal. Sririk khafi. Syirik yang samar. Begitu samar bisa jadi orang tidak menyadari bahwa dirinya telah berbuat demikian. Salah satu contohnya adalah memperindah shalat karena merasa dilihat orang.

Pada surat Al Ma’un disebutkan bahwa ada orang yang menunaikan shalat tapi celaka. Yakni orang yang lalai dalam shalatnya. Diantara bentuk kelalaian itu adalah ia melalaikan Allah, tetapi justru memikirkan orang yang melihat shalatnya. Ia tidak ingat Allah, tetapi ingat betul terhadap manusia yang melihat dirinya.

Seberapapun bahaya Dajjal, ia kelihatan dan dapat diketahui tanda-tandanya secara fisik. Namun soal syirik khafi ini, ia begitu halus sehingga orang yang tengah shalat pun bisa terkena.

Seberapapun bahaya Dajjal, ia tidak bisa memasuki Makkah dan Madinah. Namun soal syirik khafi ini, ia bisa menimpa muslim mana pun termasuk yang tinggal di Makkah dan Madinah.

Mari kita berdoa semoga dilindungi Allah dari seluruh syirik, baik syirik yang terang-terangan (syirik jali) maupun syirik yang samar-samar (syirik khafi):

اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ أَنْ أُشْرِكَ بِكَ وَأَنَا أَعْلَمُ ، وَأَسْتَغْفِرُكَ لِمَا لا أَعْلَمُ

“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari perbuatan syirik yang kuketahui dan aku memohon ampun kepada-Mu dari dosa syirik yang tidak kuketahui”.

Wallahu a’lam bish shawab.

Minggu, 14 Desember 2014

Berapa lama Nikotin bertahan dalam tubuh

Informasi bahayamerokok mungkin sudah banyak beredar di mana-mana, bahkan sampai di bungkus rokok pun tercantum.

Akan tetapi, para perokok wajib tahu berapa lama nikotin, yang merupakan bahan aktif dalam produk tembakau seperti cerutu, rokok, dan tembakau pipa yang berada di dalam alirandarah benar-benar lenyap dalam tubuh.

Saat seseorang menghisap nikotin makanikotin akan masuk dalam tubuh dan akan diubah menjadi kotinin di paru-paru sebelum keluar dari dalam tubuh melalui urin. Nikotin dan kotinin dapat dideteksi dalam darah, urin,air liur dan rambut. Nah, mari kita simak proses hilangnya nikotin itu seperti dilansir pilihdokter.com.

1. Nikotin Dalam Darah
Biasanya nikotin akan hilang dalam waktu 1-3 hari setelah Anda berhenti merokok. Jika lab menguji untuk tingkat kotinin, kotinin akan terus terdeteksi selama 1-10 hari setelah penggunaan terakhir tembakau.

2. Nikotin Dalam Urin
Kadar nikotin dan kotinin dalam urin biasanya baru terdeteksi dalam waktu 3-4 hari setelah berhenti merokok. Bagi perokok pasif, tes urinnikotin bisa terlihat positif selama 15 sampai 20 hari. Kotinin juga bisa lebih lama untuk dibuang bila menghisap rokok mengandung menthol

3. Nikotin Dalam Air Liur
Tes air liur dapat mendeteksi tingkat kotinin sampai 4 hari.

4. Nikotin di Rambut
Tes folikel rambut bisa dilakukan selama berbulan-bulan setelah merokok. Hal ini sangat akurat untuk 1-3 bulan setelah Anda berhentimerokok dan nikotin dapat terdeteksi sampai satu tahun. Ini merupakan tes khusus yang digunakan bila tes lain mempunyai hasil yang kurang memuaskan.

Nah, berapa lama waktu yang dibutuhkannikotin untuk benar-benar meninggalkan tubuh? Semuanya tergantung beberapa faktor, di antaranya berapa banyak rokok yang dihisap, jenis tes yang dilakukan untuk mengukur tingkat nikotin, dan kemampuan tubuh memetabolisme racun.

Nikotin adalah bahan aktif dalam produk tembakau seperti cerutu, rokok, tembakau pipa Ketika Anda merokok, nikotin akan masuk ke dalam aliran darah.

Berapa lama waktu yang dibutuhkan nikotinuntuk benar-benar meninggalkan tubuh tergantung beberapa faktor, seperti:

Berapa banyak tembakau yang Anda gunakanJenis tes yang dilakukan untuk mengukur tingkat nikotinBagaimana kemampuan tubuh memetabolisme racun.

Berapa lama nikotin berada di dalam tubuh?

Saat seseorang menghisap nikotin makanikotin akan masuk dalam tubuh dan akan dirubah menjadi kotinin di paru-paru sebelum keluar dari dalam tubuh melalui urin. Nikotin dan kotinin dapat dideteksi dalam darah, urin,air liur dan rambut.

Nikotin dalam Darah

Saat lab menguji tingkat nikotin, biasanyanikotin akan hilang dalam waktu 1-3 hari setelah Anda berhenti menggunakan tembakau. Jika lab menguji untuk tingkat kotinin, kotinin akan terus terdeteksi selama 1-10 hari setelah penggunaan terakhir tembakau.

Nikotin dalam Urin

Kadar nikotin dan kotinin dalam urin biasanya tidak terdeteksi dalam waktu 3-4 hari setelah berhenti menggunakan produk tembakau. Namun, bagi perokok pasif, tes urin nikotin bisa positif selama 15 sampai 20 hari. Kotinin juga bisa lebih lama untuk dibuang bila menggunakan rokok mengandung mentol

Nikotin dalam air liur

Tes air liur dapat mendeteksi tingkat kotinin sampai 4 hari.

Nikotin di Rambut

Tes folikel rambut bisa dilakukan selama berbulan-bulan setelah merokok. Hal ini sangat akurat untuk 1-3 bulan setelah Anda berhenti merokok dan nikotin dapat terdeteksi sampai satu tahun. Ini merupakan tes khusus yang digunakan bila tes lain mempunyai hasil yang kurang memuaskan.

Jumat, 12 Desember 2014

Pengertian, Jenis, dan Manfaat Zakat

Pengertian Zakat

Merupakan salah satu rukun Islam yang kelima. Zakat secara harfiah berarti “tumbuh dan bertambah”. Dapat pula dimaknai berarti berkah, bersih, suci, subur dan berkembang maju. Berdasarkan firman Allah SWT dalam surah An-Nur ayat 56:

وَأَقِيمُوا الصَّلاةَ وَآتُوا الزَّكَاةَ وَأَطِيعُوا الرَّسُولَ لَعَلَّكُمْ تُرْحَمُونَ (٥٦)

Artinya : dan dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat, dan taatlah kepada rasul, supaya kamu diberi rahmat.

Pada ayat yang lain Allah menjelaskan bahwa orang yang mentaati perintah allah khususnya dalam menunaikan zakat niscaya Allah akan memberikan rahmat kepada kita dan akan dikembalikannya kita kepada kesucian/kembali fitrah seperti bayi yang baru dilahirkan ke alam muka bumi ini sebagaimana firman-Nya :

خُذْ مِنْ أَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيهِمْ بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْ إِنَّ صَلاتَكَ سَكَنٌ لَهُمْ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ (١٠٣)

Artinya : ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan[658] dan mensucikan[659] mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. dan Allah Maha mendengar lagi Maha mengetahui.

Jenis-Jenis Zakat

Zakat Fitrah

Zakat fitrah adalah zakat yang wajib dikeluarkan bagi setiap muslim yang mampu menurut ijma’ ulama dan hidup di sebagian bulan Ramadhan dan sebagian bulan Syawal. Menjelang Idul Fitri orang Islam diwajibkan membayar zakat fitrah sebanyak 3 liter dari jenis makanan yang dikonsumsi sehari-hari. Hal ini ditegaskan dalam hadist dari Ibnu Umar, katanya “Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitri, berbuka bulan Ramadhan, sebanyak satu sha’ (3,1 liter) tamar atau gandum atas setiap muslim merdeka atau hamba, lelaki atau perempuan.“(H.R. Bukhari).

Syarat-syarat wajib zakat fitrah, yaitu :

IslamMemiliki kelebihan harta untuk makan sehari-hari. tatkala Rasulullah saw mengutus Mu’az ke Yaman, ia memerintahkan, “Beritahukanlah kepada penduduk Yaman, Sesungguhnya Allah telah mewajibkan kepada mereka sedekah (zakat) yang diambil dari orang-orang kaya dan diberikan kepada orang – orang  fakir dikalangan mereka.” (H.R. Jamaah ahli Hadis). Rasulullah juga bersabda.”Barang siapa meminta – minta sedang ia mencukupi sesungguhnya ia memperbanyak api neraka (siksaan).“Para sahabat ketika itu bertanya “Apa yang dimaksud dengan mencukupi itu ?” Jawab Rasulullah saw , “Artinya mencukupi baginya adalah sekedar cukup buat dia makan tengah hari dan malam hari.” (H.R. Abu Daud dan Ibnu Majah). Kelebihan harta yang dimaksud tentu saja bukan barang yang dipakai sehari – hari seperti rumah, perabotan dan lain-lain. Jadi tidak perlu menjual sesuatu untuk membayar zakat fitrah.

Orang yang berhak menerima zakat fitrah ditetapkan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an ada delapan Golongan. “Sesungguhnya sedekah – sedekah (zakat) itu hanya untuk orang – orang Fakir, Miskin, Pengurus zakat (amil),orang – orang yang telah dibujuk hatinya (muallaf), Untuk memerdekakan budak – budak yang telah dijanjikan akan dimerdekakan, orang yang berhutang (gharim) untuk dijalan Allah (sabilillah) dan untuk orang musafir (orang  yang dalam perjalanan). Yang demikian ketentuan Allah” (Q.S. At taubah : 60)

Penjelasan ayat tersebut menurut imam syafi’i sebagai berikut :

Fakir, adalah orang yang tidak mempunyai pekerjaan dan tidak memiliki harta.Miskin, adalah orang yang memiliki pekerjaan namun penghasilanya tidak mencukupi kebutuhannya.Amil, adalah panitia yang menerima dan membagikan zakat.Muallaf, adalahOrang yang baru masuk Islam karena Imannya belum teguh.Orang Islam yang berpengaruh pada kaumnya dengan harapan agar orang lain dari kaumnya masuk Islam.Orang Islam yang berpengaruh di orang Kafir agar kita terpelihara dari kejahatan orang – orangkafir dibawah pengaruhnya.Orang yang sedang menolak kejahatan dari orang – orang yang anti zakat.Riqab, adalah budak yang ingin memerdekakan diri dengan membayar uang tebusan.Gharim, adalah orang yang banyak hutang, baik untuk diri sendiri maupun untuk mendamaikan orang yang berselisih maupun untuk menjamin hutang orang lain.Sabilillah, adalah untuk kepentingan agama.Ibnu sabil, adalah musafir yang kehabisan bekal.

Zakat  Tanaman ( Tsimar )

Zakat tanaman (tsimar) adalah zakat hasil pertanian yaitu zakat yang dikenakan atas makanan pokok. Hasil tanaman yang wajib dizakatkan adalah buah buahan dan biji-bijian dari jenis makanan pokok yang mengenyangkan dan tahan lama jika disimpan seperti gandum, beras, kacang-kacang (kacang adas, kacang kedelai) jagung kurma, angur, kismis dan sebagainya.

Zakat Perhiasan

Sesuai ijma’ ulama tentang wajibnya zakat bagi emas dan perak (uang kontan) yang diambil dari hadist yang diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata: Rasulallah saw bersabda: “Barangsiapa memiliki emas dan perak, namun ia tidak menunaikan haknya (zakat), maka pada hari Kiamat, emas dan perak tersebut akan dijadikan lempengan-lempengan yang akan dipanaskan di neraka Jahannam (seakan-akan menjadi lempengan api). Kemudian pinggul, dan punggung orang tersebut akan diseterika dengan menggunakan lempengan-lempengan tersebut” (HR Muslim)

Zakat Perdagangan

Semua bentuk perdagangan tanpa kecuali dalam arti yang seluas-luasnya

Semua harta benda yang di perdagangkan apabila memenuhi syarat, wajib di zakati.

Dari Abu Darr ra, Rasulallah saw bersabda: ”Dalam unta ada zakatnya, dalam sapi ada zakatnya dan dalam gandum ada zakatnya” (HR Bukhari)

Zakat Tambang dan Rikaz ( Harta Terpendam )

Tambang adalah emas dan perak yang digali dari bumi yang ada sejak semula baik benda padat maupun benda cair, seperti emas, perak dan minyak dengan syarat cukup satu nisab, dan tidak di syaratkan sampai Haul.

Allah berfirman: ”Hai orang-orang yang beriman, nafkahkanlah (di jalan Allah) sebagian dari hasil usahamu yang baik-baik dan sebagian dari apa yang Kami keluarkan dari bumi untuk kamu.” al-Baqarah 267

Dari Bilal bin Al-Harist ra: sesungguhnya Rasulallah saw telah mengambil zakat dari barang tambang (HR Abu Dawud)

Zakat Binatang Ternak

Binatang Ternak yang wajib dizakati meliputi Unta, sapi, kerbau dan kambing. Syarat wajib zakat atas pemilik binatang tersebut adalah :

Islam,Merdeka,100 % milik sendiri, sampai hisab (batas)nya dan telah dimiliki selama satu tahun. Dijelaskan dalam Hadist, “Tidaklah wajib zakat pada harta seseorang sebelum satu tahun dimilikinya.” (H.R. Daruquthni)Digembalakan dirumput tanpa beli.

Binatang yang dipakai membajak sawah atau menarik gerobak tidak wajib dikenakan zakat. ditegaskan oleh Nabi Muhammad SAW. “Tidaklah ada zakat bagi sapi yang dipakai bekerja.” (H.R. Abu Daud dan Daruquthni).

Manfaat Zakat

Manfaat pemberian zakat antara lain :

Mempererat hubungan si kaya dan si miskin.Agar tidak terjadi kejahatan dari orang – orang miskin dan susah yang dapat merusak ketertiban masyarakat. Firman Allah SWT, “Sekali-kali janganlah orang – orang yang bakhil dengan harta yang Allah berikan kepada mereka dari karunia-Nya menyangka, bahwa kebakhilan itu baik bagi mereka. Sebenarnya kebakhilan itu buruk bagi mereka.” Guna membersihkan diri. Firman Allah SWT, “Ambillah zakat dari sebagian harta meraka. dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoakanlah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketentraman mereka dan Allah Maha mendengar lagi mengetahui.” (Q.S. At Taubah: 103).

Demikian Artikel mengenai Pengertian, Jenis, dan Manfaat Zakat

Jujur, bagaimana pun kita masih butuh Polisi

Bagi yang tinggal di Jakarta pasti sering melihat tindak kriminal di depan mata, malah terkadang itu dianggap sesuatu yang biasa. Namun apa yang kita lakukan? Pasti jawabanya lebih baik diam daripada nanti menjadi korban. Sudah jadi rahasia umum di ibukota kalau kita naik bus tidak ada yang aman dari copet dan tukang palak dengan pura-pura orasi dan baca puisi, ambilah contoh jurusan bus kota Mayasari Grogol - Pulogadung atau Tn. Abang-Pulogadung yang sering disebut-sebut surganya bagi pencopet. Di dua jurusan ini menjadi tempat favorit bukan saja para copet namun juga pengamen, pedagang asongan bahkan pemalak juga beraksi disana. Sehingga terkesan di jurusan bus ini tidak tersentuh oleh petugas Kepolisian. Saya kira sudah banyak berita dan surat pembaca di surat kabar yang sudah menulis masalah kriminal yang terjadi didalam bus di dua jurusan itu. Namun masyarakat enggan melaporkan tindakkan kriminal yang dialaminya. Mungkin tidak mau susah berhadapan dengan polisi jika melapor akan menjadi lama dan memakan waktu.

Sikap diam, tidak melawan dan tidak melapor ke aparat polisi saat melihat tindakan kriminal di suatu tempat menjadi para pelaku kejahatan makin berani berbuat kriminal, banyak hal yang jadi pertimbangan seorang jika dirinya atau orang lain diam melihat tindakkan kriminal di tempat umum. Mungkin takut atau malas berurusan dengan polisi untuk menjadi saksi dari suatu tindakkan kriminal. Banyak orang menganggap jika berurusan polisi akan menghabiskan waktu dan bertele-tele dan sehabis itu tidak ada tindak lanjut. Anggapan seperti ini masih menjadi pandangan publik bagi kepolisian di Indonesia.

Pandangan itu yang telah terpatri kuat di benak banyak orang. Persepsi di masyarakat jika berurusan dengan polisi akan menjadi panjang dan bertele-tele. Ini didapatkan dari oleh pengalaman yang di hadapi oleh masyarakat saat berurusan dengan polisi. Selain itu ditambah dengan pemberitaan seputar hal-hal negatif polisi oleh media yang terlalu berlebihan, terutama jika ada oknum polisi bertindak merugikan masyarakat. Sedangkan berita soal mengenai prestasi dan tindakan polisi yang membantu masyarakat terkadang hanya diberitakan dalam porsi kecil atau bahkan tidak diberitakan. Dengan tidak adilnya media terhadap pemberitaan polisi membuat opini publik yang negatif  tetap gak bakal hilang di benak masyarakat . Polisi tetap akan dianggap menyusahkan bila masyarakat berurusan dalam soal melaporkan tindakkan kriminal terutama yang menyangkut oknum polisi.

Seharusnya media massa bertindak fair jika memang ada tindakkan kriminal yang dilakukan polisi bukan berarti semua intitusi kepolisian berbuat demikian, tetapi itu adalah oknum yang ada didalam tubuh institusi polisi. Pendeskriditan institusi polisi terhadap tindakkan kriminal yang dilakukan oleh oknum poisi dianggap sebagai kebijakkan polisi menjadikan citra polisi akan selalu jelek di mata masyarakat. Untuk menghilangkan citra jejek seperti itu institusi polisi meminta masyarakat turut serta mengawasi kinerja polisi bersama-sama sehingga institusi polisi menjadi lebih baik (http://nasional.inilah.com/read/detail/1878032/kapolri-minta-masyarakat-awasi-polisi#.VIq_faN03Gg)

(MAJULAH POLRI, SEMOGA LEBIH BAIK LAGI DALAM MELINDUNGI DALAM MELINDUNGI DAN MELAYANI)

Rabu, 10 Desember 2014

Mabes Kecil, Polda Sedang, Polres Besar, Polsek Kuat

Oleh: Sarlito Wirawan Sarwono

KOMPAS.com - Inilah visi Reformasi Birokrasi Polri: mabes kecil, polda sedang, polres besar, dan polsek kuat. Artinya, kekuatan Polri harus diletakkan di polsek, yakni kepolisian tingkat kecamatan, sebab di situlah fungsi polisi yang sebenarnya.

Masyarakat menilai Polri (Kepolisian Negara Republik Indonesia) dari pelayanan polisi-polisi yang bertugas di polsek (kepolisian sektor), bukan jenderal-jenderal atau kombes-kombes (komisaris besar) di mabes (markas besar). Jangan lupa, masyarakat Indonesia itu bukan hanya di Jakarta, melainkan tersebar dari Sabang sampai Merauke, dari desa ke kota, dari gunung ke laut, dan polisi harus bisa menjangkau masyarakat di mana pun berada.

Karena itu, polsek tidak cukup hanya diawaki personel yang banyak, tetapi juga harus berkualitas. Polsek-polsek perairan seperti di Maluku atau Kepulauan Natuna perlu dilengkapi dengan polsek-polsek terapung, berupa kapal-kapal yang diawaki polisi pelaut, lengkap dengan reserse, bimas (pembinaan masyarakat), dokes (kedokteran kepolisian) yang bisa mencapai hingga ke pulau-pulau terdepan.

Di sisi lain, polsek-polsek di Papua atau Kalimantan perlu dilengkapi dengan pesawat udara dan helikopter sehingga bisa mencapai desa-desa yang paling terpencil di tengah hutan dan di atas pegunungan. Itulah polsek yang kuat.

Polres (kepolisian resor), setingkat kabupaten, yang membawahi beberapa polsek, harus cukup besar untuk memfasilitasi, mendukung, dan—kalau perlu—mengerahkan tenaga bantuan ke polsek yang memerlukan. Di setiap polres  ditempatkan satuan-satuan Brimob (Brigade Mobil) yang dikomandoi oleh kapolres dan sewaktu-waktu bisa membantu polsek jika, misalnya, diperlukan Satuan Gegana untuk menjinakkan bom.

Polres juga dilengkapi dengan Satuan Sabhara yang sewaktu- waktu siap memadamkan huru- hara atau membantu tim Basarnas jika terjadi bencana. Polres juga dilengkapi dengan alat komunikasi canggih untuk mengoordinasikan operasi polsek-polsek di wilayahnya.

Polda (kepolisian daerah) bertugas sebagai koordinator dan fasilitator antarpolres. Di situ juga ditempatkan fasilitas dan pakar-pakar yang canggih, seperti labfor (laboratorium forensik) yang diawaki oleh ahli-ahli forensik yang langka, dan alat-alat laboratorium yang ultramodern. Karena itu, polda cukup sedang- sedang saja, tetapi bisa membantu polres dan polsek dalam kasus-kasus yang tidak biasa. Ibaratnya dalam ilmu kedokteran, polda adalah dokter spesialis konsultan, yang dimintai konsultasinya kalau ada pasien luar biasa.

Adapun mabes yang dipimpin Kapolri cukup kecil saja. Personelnya terbatas pada beberapa pati (perwira tinggi) dan pamen (perwira menengah) yang andal karena tugasnya adalah penentu kebijakan, perencanaan anggaran, alokasi anggaran, pembinaan personel, pendidikan dan pelatihan, dan sebagainya, termasuk tugas-tugas khusus seperti hearing dengan DPR, penanggulangan terorisme, perdagangan manusia, narkoba, Interpol, dan sebagainya.

Piramida terbalik

Dibayangkan secara grafis, organisasi Polri yang kecil di mabes tetapi kuat di polsek akan berbentuk piramida yang kukuh berdiri seperti piramida di Kairo, Mesir.

Akan tetapi, nyatanya, sampai sekarang organisasi Polri masih seperti piramida terbalik, yaitu besar di atas, kecil di bawah, yang sewaktu-waktu bisa terguling. Setiap lulusan Akpol bermimpi ingin jadi jenderal karena di situlah ukuran sukses dalam sistem piramida terbalik itu. Maka, setiap perwira polisi akan berebut cari posisi, antara lain melalui pendidikan kedinasan. Itulah sebabnya jatah masuk Sespim (Sekolah Staf dan Pimpinan) Polri yang terbatas itu selalu lebih
besar pasak daripada tiang (jauh lebih banyak yang mendaftar daripada yang diterima, seperti calon mahasiswa mau masuk UI), karena lulus Sespim berarti tiket untuk menjadi pemimpin.

Maka, bertebaranlah para jenderal dan kombes di Mabes, padahal tenaga dan pikiran mereka sangat diperlukan di tingkat polda, polres, bahkan polsek. Seorang polisi asli Papua, yang sangat menguasai masalah di Papua, mendorong dirinya untuk ke Jakarta (masuk Sespim) hanya karena ia mau jadi jenderal. Padahal, jika ia tetap di Papua sebagai kapolres, atau maksimal kapolda (jenderal juga), ia akan jauh lebih bermanfaat untuk masyarakat dan Tanah Papua.

Begitu juga dalam hal anggaran. Secara proporsional mabes mendapat jatah yang luar biasa besarnya, sementara polres, apalagi polsek, merana. Di Polres Serang ada yang namanya Polair (Polisi Perairan) yang punya dua kapal patroli, tetapi hanya satu yang bisa berlayar karena kekurangan awak (pelaut polisi), tidak ada bahan bakar, tidak ada biaya pemeliharaan kapal, dan tidak ada alat komunikasi laut. Bagaimana unit Polair itu bisa melayani masyarakat nelayan? Atau, bagaimana sebuah polsek di Papua harus melayani masyarakat di wilayah yang lebih luas dari Singapura dengan hanya beberapa belas anggota, tanpa alat komunikasi, apalagi helikopter?

Memang mengembalikan posisi piramida yang terbalik itu sangat sulit. Perlu waktu lama. Namun, kalau dimulai dari sekarang, pada suatu saat Polri akan sampai ke situ. Masalahnya, kendalanya adalah kerangka pikir petinggi-petinggi Polri yang masih enggan keluar dari zona amannya, yaitubusiness as usual.

Mudah-mudahan sesudah hura-hura (mudah-mudahan bukan huru-hara) pilpres selesai, Kapolri Sutarman bisa mengembalikan Reformasi Birokrasi Polri ke arah yang sebenarnya, yaitu piramida yang tegak kukuh seperti piramida di Mesir walaupun sudah pasti harus melewati revolusi mental yang berat di lingkungan Polri sendiri. Dirgahayu Polri!

Sarlito Wirawan Sarwono
Psikolog Universitas Indonesia dan Universitas Pancasila

Bentuk-bentuk Riya' Terselubung

SYAITAN tidak berhenti berusaha menjadikan amalan anak Adam tidak bernilai di sisi Allah. Diantara cara jitu syaitan adalah menjerumuskan anak Adam dalam berbagai model riyaa’. Sehingga sebagian orang “kreatif” dalam melakukan riyaa’, yaitu riyaa’ yang sangat halus dan terselubung. Diantara contoh kreatif riyaa’ tersebut adalah :

Ke-1. Seseorang menceritakan keburukan orang lain, seperti pelitnya orang lain, atau malas sholat malamnya, tidak rajin menuntut ilmu, dengan maksud agar para pendengar paham bahwasanya ia tidaklah demikian. Ia adalah seorang yang dermawan, rajin sholat malam, dan rajin menuntut ilmu. Secara tersirat ia ingin para pendengar mengetahui akan amal ibadahnya.

Model yang pertama ini adalah model riya’ terselubung yang terburuk, dimana ia telah terjerumus dalam dua dosa, yaitu mengghibahi saudaranya dan riyaa’, dan keduanya merupakan dosa besar. Selain itu ia telah menjadikan saudaranya yang ia ghibahi menjadi korban demi memamerkan amalan sholehnya

Ke-2: Seseorang menceritakan nikmat dan karunia yang banyak yang telah Allah berikan kepadanya, akan tetapi dengan maksud agar para pendengar paham bahwa ia adalah seorang yang sholeh, karenanya ia berhak untuk dimuliakan oleh Allah dengan memberikan banyak karunia kepadanya.

Ke-3: Memuji gurunya dengan pujian setinggi langit agar ia juga terkena imbas pujian tersebut, karena ia adalah murid sang guru yang ia puji setinggi langit tersebut. Pada hakikatnya ia sedang berusaha untuk memuji dirinya sendiri, bahkan terkadang ia memuji secara langsung tanpa ia sadari. Seperti ia mengatakan, “Syaikh Fulan / Ustadz Fulan…luar biasa ilmunya…, sangat tinggi ilmunya mengalahkan syaikh-syaikh/ustadz-ustadz yang lain. Alhamdulillah saya telah menimba ilmunya tersebut selama sekian tahun…”

Ke-4: Merendahkan diri tapi dalam rangka untuk riyaa’, agar dipuji bahwasanya ia adalah seorang yang low profile. Inilah yang disebut dengan “Merendahkan diri demi meninggikan mutu”

Ke-5: Menyatakan kegembiraan akan keberhasilan dakwah, seperti banyaknya orang yang menghadiri pengajian, atau banyaknya orang yang mendapatkan hidayah dan sadar, akan tetapi dengan niat untuk menunjukkan bahwasanya keberhasilan tersebut karena kepintaran dia dalam berdakwah

Ke-6: Ia menyebutkan bahwasanya orang-orang yang menyelisihinya mendapatkan musibah. Ia ingin menjelaskan bahwasanya ia adalah seorang wali Allah yang barang siapa yang mengganggunya akan disiksa atau diadzab oleh Allah.

Ini adalah bentuk tazkiyah (merekomendasi) diri sendiri yang terselubung.

Ke-7: Ia menunjukkan dan memamerkan kedekatannya terhadap para dai/ustadz, seakan-akan bahwa dengan dekatnya dia dengan para ustadz menunjukkan ia adalah orang yang sholeh dan disenangi para ustadz. Padahal kemuliaan di sisi Allah bukan diukur dari dekatnya seseorang terhadap ustadz atau syaikh, akan tetapi dari ketakwaan. Ternyata kedekatan terhadap ustadz juga bisa menjadi ajang pamer dan persaingan.

Ke-8: Seseorang yang berpoligami lalu ia memamerkan poligaminya tersebut. Jika ia berkenalan dengan orang lain, serta merta ia sebutkan bahwasanya istrinya ada 2 atau 3 atau 4. Ia berdalih ingin menyiarkan sunnah, akan tetapi ternyata dalam hatinya ingin pamer. Poligami merupakan ibadah, maka memamerkan ibadah juga termasuk dalam riyaa’.

Inilah sebagian bentuk riyaa’ terselubung, semoga Allah melindungi kita dari terjerumus dalam bentuk-bentuk riyaa’ terselubung tersebut. Tidak perlu kita menuduh orang terjerumus dalam riyaa’ akan tetapi tujuan kita adalah untuk mengoreksi diri sendiri.

Hanya kepada Allah-lah tempat meminta hidayah dan taufiiq.